Tips Merawat Jaket Batik Medogh

posted in: Artikel Batik | 0

Jaket Batik Pria Medogh menjadi favorit para anak muda. Selain itu orang yang suka dengan gaya muda dan modern dengan batik pun gak mau ketinggalan. Berbagai macam motif dan warna menaik ada di Jaket Batik Medogh. Mulai dari warna netral hitam, putih, maupun warna ngejreng biru, merah orange, bahkan warna kalem, coklat, abu-abu. Kombinasi  polos warna terang, putih khususnya dengan motif batik yang berwarna cenderung memiliki hambatan dalam pencucian, umumnya resiko luntur. Berikut kami berikan tips-tips dalam merawat Jaket Batik Medogh agar tetap awet, special buat kamu Youngster :)

  1. Gunakan lerak (sabun khusus pencuci batik) untuk mencuci batik, bisa kamu dapatkan di toko batik. Lerak ini juga mampu menguatkan warna pada batik. Jangan gunakan detergent ya guys. Atau kamu bisa gunakan shampoo bayi yang lembut. Caranya, larutkan shampoo sampai semua larut, kemudian celupkan/rendam jaket batik.
  2. Perendaman dilakukan semestinya saja, jangan terlalu lama. Kurang lebih 15 – 20 menit. Dan disarankan untuk memisahkan jaket batik dengan pakaian lainnya.
  3. Jangan sekali-kali mencuci dengan mesin cuci ya guys. Pencucian dengan mesin cuci malah akan merusak kain batik.
  4. Kuceklah dengan lembut bagian batik yang terkena noda. Jangan digosok dengan menggunakan sikat, karena kain akan rusak. Dianjurkan agar tidak perlu mencuci jaket batik jika belum bernoda, cukup diangin-anginkan saja.
  5. Bilaslah jaket batik dengan cara mencelup-celupkan, dan jangan diperas ya guys. Hal ini akan berpengaruh pada serat dan kusutnya kain.
  6. Jaket batik sebaiknya tidak dijemur di bawah sinar matahari langsung, cukup diangin-anginkan di tempat yang teduh.
  7. Setelah kering, boleh saja disetrika namun menggunakan panas rendah. Selain itu sangat dianjurkan untuk melapisi batik dengan kain tipis di atasnya. Dengan ini, kamu juga bisa menyemprotkan pewangi maupun pelembut di atas kain tipis tersebut saat menyetrika.
  8. Lipat dan simpan dalam plastic agar jaket batik tetap awet. Sebaiknya jangan menggunakan kapur barus/ kamper karena zat ini terlalu keras dan malah dapat merusak kain batik. Sebaiknya lada,cengkeh, atau bahan alami lainnya yang dibungkus dengan tisu dan dimasukkan dalam almari pakaian kamu.

Demikian tips merawat jaket batik dari Medogh. Kamu juga bisa mendapatkan tips-tips seputar batik dan fashion di sini. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat :)

Jaket Batik Couple Edition

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

two × four =